Peninggalan pada zaman kerajaan Hindi-Buddha banyak sekali bisa dilihat sekarang. Berbagai macam peninggalan tersebut menjadi salah satu sumber sejarah yang bisa berupa bangunan, seni pertunjukan, karya sastra dan lainnya. Di dalam bidang sastra, terdapat berbagai macam karya tulis yang berupa kitab yang dikarang oleh para pujangga yang terkenal pada masa itu. Berikut ini ada beberapa contohnya, yaitu :
Kitab Negara Kertagama
Kitab Negara Kertagama merupakan sebuah kitab yang ditulis oleh Mpu Prapanca. Kitab ini menceritakan kehidupan kerajaan Singasari. Kitab ini ditulis ketika kerajaan Majapahit berada pada pemerintahan Prabu Hayam Wuruk. Isinya menguraikan sebuah kisah dari keagungan Prabu Hayam Wuruk dan juga puncak kejayaan kerajaan Majapahit. Kitab ini juga menceritakan mengenai semua kehidupan di masa kerajaan Majapahit mulai dari konflik sosial hingga masa kejayaannya.
Kitab Sutasoma
Kitab Sutasoma merupakan sebuah kitab peninggalan kerajaan Hindu-Buddha yang dalam bidang sastra membuat mengenai BhinekaTunggal Ika. Kitab ini merupakan sebuah peninggalan sejarah yang dikarang oleh Mpu Tantular pada masa abad ke-14. Kitab ini muncul pada masa Kerajaan Majapahit dipimpin oleh Prabu Hayam Wuruk. Selain menjelaskan mengenai makna Bhineka Tunggal Ika yang saat ini menjadi semboyang NKRI, kitab ini juga menceritakan mengenai kerukuman hidup umat beragama yang ada di kerajaan Majapahit khususnya agama Hinu dan Budha.